Pensiun bukan berarti karir berhenti. Ya, itulah sedikit pesan yang disampaikan oleh chef Andi, seorang pria yang kini menginjak usia 51 tahun.
Sebelum menjadi chef, beliau berprofesi sebagai atlet sepeda MTB. Namun ditengah perjalanan karir, keahlian memasak justru lebih menonjol untuk dikembangkan. Hingga akhirnya menjadi seorang chef adalah pilihan utama baginya.
Pengalaman chef Andi dalam hal masak memasak tidak perlu diragukan lagi. Kurang lebih 30 tahun sudah dilalui pahit manisnya menjadi chef berbagai hotel bintang lima. Sebut saja Savoy Homan dan Panghegar pernah merasakan hasil karya chef Andi. Berbagai pelatihan dan pendidikan baik di dalam maupun luar negeri sudah pula dilalui.
Diantara event yang pernah diikuti chef Andi adalah pemecahan rekor nasi goreng terbanyak di dunia pada 2001 di lapangan Gasibu Bandung. Selain itu, beliau pernah menjadi salah satu perwakilan Indonesia mengikuti acara Food Festival di Hongkong pada 2010.
Kemudian pada Februari 2020, chef Andi memutuskan untuk pensiun dini. Beliau memutuskan istirahat dari posisinya sebagai salah satu chef di hotel bintang lima. Tapi apakah akan berakhir sampai di sini?
Ternyata tidak. Setelah resmi pensiun dari Savoy Homan, chef Andi memutuskan untuk membuka warung tenda yang tidak jauh rumahnya. Warung tersebut dinamai ” Waroeng Nyaneut”
Diantara menu andalan Warung Nyaneut milik chef Andi adalah nasi goreng, kwetiauw goreng, rice bowl, dan mie kocok. Sampai saat ini kedai tersebut selalu buka dari jam 11.00 – 20.00 setiap harinya dan libur di hari Senin.
Pernah juga kami coba beberapa menu di sana diantaranya adalah nasi goreng kampung. Dari segi rasa, jangan tanya bagaimana enaknya, pastinya serasa nasi goreng hotel bintang lima. Dari segi penyajiannya pun memang tampak berbeda dari nasi goreng tenda pada umumnya.
Nasi gorengnya terasa nasinya empuk tapi tidak lengket, pera dan tidak berminyak. Ada aroma smoky dan aroma rempahnya kuat, satu lagi yang bikin beda dalam nasi goreng ini ada tambahan udang rebon sehingga menambah cita rasa nasi gorengnya semakin enak.
Hanya dengan 10 ribu rupiah kita bisa menikmati nasi goreng yang eksklusif dari rasa dan penyajiannya. Selain aneka makanan, warung Nyaneut chef Andi juga menyajikan menu dessert seperti banana split, ice cream, es campur dan milk shake. Tentu saja dengan penyajian yang estetik seperti hotel bintang lima.
Dimana lagi bisa menikmati menu ala hotel bintang 5 dengan harga kaki lima? Gak percaya? Buktikan sendiri datang ke Waroeng Nyaneut chef Andi yang berlokasi di depan pintu masuk Taman Manglayang Regency Blok G, Cileunyi.
Harga bisa saja sama, tapi rasa pasti berbeda. Satu lagi pesan dari chef Andi: “Anda tidak puas kasih tahu kami dan jika Anda puas kasih tahu yang lain.” [BS]
0 Komentar